Lo Kheng Hong Ungkap Kebiasaan Warga RI Bikin Miskin, Ternyata Ini adalah

Lo Kheng Hong Ungkap Kebiasaan Warga RI Bikin Miskin, Ternyata Hal ini adalah
March 11, 2024

propertyindonesia

Jakarta – Lo Kheng Hong yang kerap dijuluki ‘Warren Buffet’ versi Indonesia blak-blakan mengungkapkan menyimpan uang dalam bank bisa jadi bikin miskin pelan-pelan. Hal ini cukup kontroversial, sebab kebiasaan menabung perlu dilaksanakan pada perencanaan keuangan.

Di era ini, menabung dengan menyimpan uang di area bank menjadi salah satu alternatif yang populer. Sebab, warga sanggup merasa aman dari berbagai risiko seperti kerampokan di area rumah atau terkena bencana. 

“Menyimpan uang pada bank sebetulnya menghasilkan kita miskin secara pelan-pelan oleh sebab itu nilai uang kita semakin hari semakin turun,” kata Lo Kheng Hong pada waktu menjadi pembicara di area acara Capital Market Summit & Expo (CMSE), beberapa pada waktu lalu.

Tidak belaka itu, Lo Kheng Hong juga memilih tak membeli obligasi atau surat utang, dikarenakan menurutnya bunga yang tersebut diberikan juga tak besar. “Saya juga tidaklah membeli emas,” kata Lo Kheng Hong.

Lo Kheng Hong belaka tertarik membeli saham dikarenakan terbukti membuatnya kaya lalu mempunyai harta beratus-ratus miliar. Siapa sangka, beliau pernah cuan besar dari saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang dimaksud merupakan momen awal dirinya mengeruk keuntungan besar dari pembangunan ekonomi saham.

Dia mengungkapkan alasan utama yang digunakan menghasilkan dirinya berinvestasi saham, khususnya di area Indonesia. “Bursa saham Indonesia menawarkan imbal hasil tertinggi di area antara bursa saham utama pada dunia bagi pemodal jangka panjang. Sudah terbukti! Saya bersyukur saya ada di tempat dalamnya,” kata Lo Kheng Hong.

Hingga pada waktu ini, kata Lo Kheng Hong, hampir 99% rakyat Indonesia bukan percaya kalau pembangunan ekonomi saham adalah pilihan terbaik. Komunitas lebih lanjut menempatkan uang di tempat bank atau dibelikan properti, berbeda dengan beli saham.

Lo Kheng Hong merupakan orang yang tersebut sangat teliti juga bisa saja menghabiskan waktu lama membaca laporan keuangan. Usaha yang mana dilaksanakan Lo pada meneliti laporan keuangan menunjukkan tidak ada sembarangan di memilih saham untuk investasi.

Pada 1998, Lo Kheng Hong membeli saham PT United Tractors Tbk (UNTR). Saat itu laba bersih UNTR minus Rupiah 1 triliun. Akan tetapi pendapatan perusahaan sekitar Rupiah 2 triliun-Rp 4 triliun dengan laba operasional sekitar Rupiah 1 triliun. Lo menilai laba bersih yang dimaksud minus sebab kurs.

Ini merupakan peluang awal dari kesuksesan Lo Kheng Hong sebagai pemodal saham. Cerita seperti ini diulang pada saham-saham yang tersebut lain.

Pada saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), Lo membeli pada nilai tukar Simbol Rupiah 1.000/saham. Lalu menjualnya pada tarif rata-rata Simbol Rupiah 10.000/saham. Dari saham INKP, Lo berhasil meraup cuan besar dari Mata Uang Rupiah 35 miliar menjadi Rupiah 350 miliar. Dan ini didapat pada kurun waktu 1,5 tahun.

Lo mampu meraup cuan hingga 5.900% dari saham UNTR kemudian 900% dari saham INKP. Menurut dia, satu kunci sukses sebagai pemodal saham adalah mampu mengontrol emosi.

Artikel Selanjutnya Lo Kheng Hong Sebut Kebiasaan Warga RI Hal ini Bikin Miskin

Tags: , , , ,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *